ABSTRAK

Gangguan depresif adalah salah satu jenis gangguan jiwa yang paling sering terjadi. Di Indonesia beban penyakit atau burden of disease penyakit jiwa di Tanah Air masih cukup besar. Hasil Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) tahun 2013 menunjukkan angka prevalensi gangguan jiwa berat di Indonesia 1.7 permil, artinya ada sekitar 1.7% kasus gangguan jiwa berat di antara 1000 orang penduduk Indonesia, sehingga terjadi peningkatan pasien depresi dan penggunaan antidepresan diberbagai rumah sakit. Di RSKD Duren Sawit terjadi peningkatan penggunaan antidepresan selama tiga tahun terakhir. Oleh karena itu, diperlukan adanya profil peresepan sebagai salah satu data acuan dalam melakukan perencanaan obat sehingga ketersediaan obat dapat terpenuhi dengan baik. Telah dilakukan penelitian yang bertujuan untuk mengetahui profil peresepan antidepresan pada pasien rawat jalan di RSKD Duren Sawit periode Januari – Maret 2017. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif dengan pengambilan dan pengumpulan data yang berasal dari lembar resep di Instalasi Farmasi Rawat Jalan RSKD Duren Sawit pada periode Januari – Maret 2017. Variabel bebas pada penelitian ini adalah golongan antidepresan, zat aktif antidepresan, usia, dan jenis kelamin. Pada proses penelitian, peneliti telah membuat atau mengetahui kriteria inklusi dan eksklusi sebagai syarat diambilnya suatu resep sebagai sempel, setelah itu dapat dilakukan pendataan dan pengelompokan resep antidepresan berdasarkan golongan obat, zat aktif, kombinasi dengan lima besar golongan obat lain, usia, dan jenis kelamin, kemudian menganalisa data dengan melakukan pengolahan data seperti menghitung jumlah dan persentase dari setiap data. Berdasarkan hasil penelitian menunjukan bahwa peresepan antidepresan pada pasien rawat jalan di RSKD Duren Sawit periode Januari – Maret 2017, paling banyak yaitu pada golongan SSRI dengan 1307 peresepan (93,16%), peresepan zat aktif antidepresan yang paling banyak yaitu fluoksetin sebanyak 739 peresepan (52,67%), dan golongan obat lain yang dikombinasi dengan antidepresan dalam peresepannya paling banyak yaitu golongan antipsikotika dengan 1576 peresepan (53,17%). Peresepan antidepresan pada pasien depresi berdasarkan usia paling banyak pada usia dewasa (>26-46 tahun) sebanyak 329 orang (48,53%) dan berdasarkan jenis kelamin paling banyak pada laki-laki yaitu sebanyak 400 orang (59%).

Kata Kunci : resep, profil peresepan, antidepresan, pasien rawat jalan, RSKD Duren Sawit.