No image available for this title

Lap. KTI

Gambaran Kesesuaian Peresepan Obat BPJS Kesehatan Berdasarkan Formularium Nasional di Instalasi Farmasi Rawat Jalan RS Islam Jakarta Cempaka Putih Periode Januari- Maret 2019



ABSTRAK Dalam rangka meningkatkan derajat kesehatan masyarakat telah diselenggarakan Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) bertujuan untuk mempermudah masyarakat dalam mengakses pelayanan kesehatan dan mendapatkan pelayanan kesehatan yang bermutu mencakup pelayanan promotif, preventif, kuratif, rehabilitatif termasuk pelayanan obat sesuai dengan kebutuhan medis. Obat merupakan salah satu unsur penting dalam pelayanan kesehatan. Biaya obat mencapai 40-50% dari biaya operasional kesehatan di Indonesia dan terus menunjukan peningkatan setiap tahunnya. Dalam rangka mengantisipasi tingginya harga obat, Kementrian Kesehatan khususnya Direktorat Jendral Bina Kefarmasian dan Alat Kesehatan berupaya untuk menjamin ketersediaan, keterjangkauan dan aksesibilitas obat dengan menyusun Formularium Nasional (FORNAS) merupakan daftar obat terpilih yang dibutuhkan dan tersedia di fasilitas pelayanan kesehatan sebagai acuan dalam pelaksanaan JKN. Tujuan utama pengaturan obat dalam Fornas untuk meningkatkan mutu pelayanan kesehatan, melalui peningkatan efektifitas dan efisiensi pengobatan sehingga tercapai penggunaan obat yang rasional. Standar pelayanan minimal untuk penulisan resep sesuai Fornas yaitu 100% penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persentase kesesuaian peresepan obat BPJS Kesehatan serta mencatat lima obat yang tidak sesuai Fornas dan mengelompokkan lima kelas terapi obat yang diresepkan diluar Fornas dengan mengamati lembar resep pasien BPJS di Instalasi Farmasi rawat jalan RS Islam Jakarta Cempaka Putih Periode Januari- Maret 2019. Penelitian ini merupakan penelitian yang bersifat deskriptif yaitu menjelaskan bagaimana kesesuaian penulisan resep obat terhadap Fornas untuk pasien BPJS. Data dikumpulkan secara retrospektif, yaitu dengan mengamati dan mengevaluasi lembar resep yang diambil dari populasi lembar resep pasien rawat jalan selama 3 bulan, diketahui jumlah resep seluruhnya (Januari-Maret) = 24578 lembar resep BPJS. Sampel yang diambil menggunakan rumus Slovin sehingga diperoleh 393 resep selama 3 bulan. Hasil penelitian menunjukan bahwa pada bulan Januari kesesuaian peresepan obat sebesar 87,93% ketidaksesuaian sebanyak 12,07%, pada bulan Februari kesesuaian peresepan obat sebesar 88,56% ketidaksesuaian 11,44%, pada bulan Maret kesesuaian peresepan obat 90,27% ketidaksesuaian sebanyak 9,73%. Persentase kesesuaian obat paling tinggi pada bulan Maret 2019, yaitu 90,27%. Rata- rata persentase kesesuaian peresepan obat BPJS rawat jalan selama 3 bulan Januari-Maret 2019 sebesar 88,92%


Ketersediaan

KTI-182-2019Tersedia

Informasi Detil

Judul Seri
-
No. Panggil
KTI-182-2019
Penerbit : .,
Deskripsi Fisik
54 Hal
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
3422116153
Klasifikasi
KTI-182-2019
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subyek
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab

Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain


Lampiran Berkas



Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnyaXML DetailCite this