ABSTRAK Pelayanan kefarmasian merupakan suatu pelayanan langsung dan bertanggung jawab kepada pasien yang berkaitan dengan sediaan farmasi dengan maksud mencapai hasil yang pasti untuk meningkatkan mutu kehidupan pasien. Standar pelayanan kefarmasian merupakan tolak ukur yang dipergunakan sebagai pedoman bagi tenaga kefarmasian dalam menyelenggarakan pelayanan kefarmasian. Standar pelayanan minimal pelayanan kefarmasian salah satunya adalah waktu tunggu. Waktu tunggu dimulai dari datangnya resep dari pasien ke instalasi farmasi sampai penyerahan obat kepada pasien. Waktu tunggu pelayanan resep obat jadi memiliki standar waktu yang ditetapkan yaitu ?30 menit, sedangkan standar waktu tunggu pelayanan resep obat racikan adalah ?60 menit. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran waktu tunggu pelayanan resep obat rawat jalan di instalasi farmasi rumah sakit. Metode yang digunakan adalah menggunakan metode tinjauan artikel. Pencarian arrtikel dilakukan pada database google scholar dan crossref. Hasil penelitian tinjauan artikel ini pada artikel I memperoleh rata-rata hasil waktu tunggu untuk racikan 9,18 menit dan non racik 5,70 menit. Artikel II memperoleh hasil rata-rata waktu tunggu untuk racik 21,2 menit dan non racik 35,2 menit. Artikel III memperoleh rata-rata waktu tunggu perbulan selama 3 bulan dimulai dari bulan januari untuk racik 23 menit dan non racik 19 menit, bulan februari untuk racik 46 menit dan non racik 20 menit, bulan maret untuk racik 37 menit dan non racik 18 menit. Dapat disimpulkan bahwa lama nya waktu tunggu pelayanan resep dari artikel I,II,dan III sudah memenuhi persyaratan yang ditetapkam Permenkes Nomor 129 Tahun 2008.