No image available for this title

Lap. KTI

Profil Peresepan Obat Antidiabetik pada Pasien BPJS di Instalasi Farmasi Rawat Jalan Poli Penyakit Dalam RSUD Tarakan Periode Januari - Maret 2018



ABSTRAK
Diabetes mellitus (DM) didefinisikan sebagai suatu penyakit atau gangguan metabolisme kronis dengan multi etiologi yang ditandai dengan tingginya kadar gula darah disertai dengan gangguan metabolisme karbohidrat, lipid dan protein sebagai akibat insufisiensi fungsi insulin Tingginya jumlah penderita diabetes melitus di Indonesia mengakibatkan semakin banyaknya kebutuhan obat antidiabetik. Terlebih lagi diabetes merupakan penyakit kronis yang tergantung pada obat, oleh karena itu untuk menjaga kadar glukosa darah dalam keadaan normal diperlukan pengobatan dan pola hidup yang teratur. Rumah Sakit Umum Daerah Tarakan merupakan salah satu rumah sakit yang mempunyai banyak pasien rawat jalan dengan diagnosa diabetes cukup banyak, sehingga penggunaan obat diabetes yang tepat dan rasional perlu di kontrol. Oleh karena itu dilakukan penelitian mengenai peresepan obat antidiabetik pada pasien BPJS di Instalasi Farmasi Depo Rawat Jalan Poli Penyakit Dalam Rumah Sakit Umum Daerah Tarakan periode Januari-Maret 2018. Penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif evaluatif dan dilakukan secara retrospekif berdasarkan lembar resep. Penelitian dilakukan dengan mengumpulkan resep di Instalasi Farmasi Depo Rawat Jalan Rumah Sakit Umum Daerah Tarakan kemudian memisahkan resep pasien BPJS yang berasal dari Poli Penyakit Dalam dan di kelompokan yang mengandung obat antidiabetik berdasarkan golongan obat, zat aktif dan kombinasi obat lain berdasarkan penggolongan khasiat. Pada hasil penelitian di Instalasi Farmasi Depo Rawat Jalan Poli Penyakit Dalam Rumah Sakit Umum Daerah Tarakan menunjukan golongan obat antidiabetik yang tertinggi yaitu golongan Sulfonilurea dengan persentase sebanyak 35,26% , peresepan obat antidiabetik berdasarkan zat aktif paling banyak yaitu Acarbose dengan persentase sebanyak 31,68% dan yang paling sedikit yaitu gliclazide dengan presentase 0,14 %, dan kombinasi obat lain berdasarkan penggolongan khasiat yaitu golongan antihiperasiditas dengan persentase sebanyak 42,60% .


Ketersediaan

KTI-106-2018Tersedia

Informasi Detil

Judul Seri
-
No. Panggil
KTI-106-2018
Penerbit : Jakarta.,
Deskripsi Fisik
46 Hal
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
3422115066
Klasifikasi
KTI-106-2018
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subyek
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab

Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain


Lampiran Berkas



Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnyaXML DetailCite this